-
10 Juni 2025 10:36 pm

Hi Utsuri, Pesona Koi bak persilangan Bayangan Hitam dengan Api!

Hi Utsuri, Pesona Koi bak persilangan Bayangan Hitam dengan Api!
Secara harfiah, kata “Utsuri” (写り) dalam bahasa Jepang berarti "pantulan" atau "refleksi". Dalam konteks koi, ini menggambarkan efek visual warna kedua (merah, putih, atau kuning) yang tampak "muncul" atau seolah memantul di atas dasar hitam koi. Maka, "Hi Utsuri" berarti koi dengan pantulan merah/oranye di atas tubuh hitamnya.

Utsuri pertama kali diperoleh dari hasil budidaya Koi yang dilakukan oleh Elizaburo Hoshino pada tahun 1875 yaitu pada masa pemerintahan Kaisar Meiji di Jepang. Kala itu dia menyilangkan Magoi dengan Ki Bekko (Ki artinya “kuning‟) yang awalnya disebut Kuro Ki Han (Koi hitam dengan
pola warna kuning), kemudian populer dengan nama Ki Utsuri.
Hi Utsuri (Hi artinya merah api), sesunggguhnya adalah Ki Utsuri yang warna kuningnya berubah menjadi kemerahan atau merah.
Aspek dalam memilih Hi Utsuri
Aspek dalam memilih Hi Utsuri
3 Aspek utama dalam memilih Hi Utsuri :
Pola : pada Utsuri idealnya adalah menyerupai papan catur, yaitu berselang- seling secara seimbang antara hitam dengan merah (Hi)
Sirip : Pada sirip Ki Utsuri atau Hi Utsuri sebaiknya tampak seperti bergaris -garis (stripes).
Kepala : Hal penting dalam menilai Utsuri adalah pola di bagian kepala. Utsuri yang baik memiliki pola warna hitam yang seolah membelah kepala.


Hal yang perlu dihindari dalam memilih Hi Utsuri
Hal yang perlu dihindari dalam memilih Hi Utsuri
3 Hal yang Harus Dihindari Saat Memilih Hi Utsuri:
1. Sumi Berpasir
Hindari Hi Utsuri dengan pola sumi yang terlihat berpasir atau berupa titik-titik kecil yang menyebar, karena dapat mengganggu tampilan pola hi yang seharusnya bersih dan tegas.
2. Adanya Warna Putih
Hi Utsuri yang ideal tidak memiliki warna putih, baik pada sirip maupun bagian perut. Warna dasar yang diharapkan hanya terdiri dari hi (merah) dan sumi (hitam) tanpa unsur putih.
3. Komposisi Sumi di Kepala Tidak Seimbang
Pola sumi di bagian kepala sebaiknya tidak terlalu dominan maupun terlalu sedikit. Komposisi yang seimbang antara hi dan sumi di kepala akan menciptakan tampilan yang harmonis dan menarik.

Semoga membantu paman untuk mendapatkan Koi-koi idaman ya, kalau paman mau pembahasan lebih lengkap bisa cek ebook kami di : ebook Gila Koi






Blog Post Lainnya
Media Sosial
-
@2025 PenggilaKoi Inc.